Nganjuk (26/05) – Sadranan atau bersih desa adalah tradisi dilakukan oleh orang Jawa yang dilakukan di Bulan Dzulqaidah oleh warga desa Getas kecamatan Tanjunganom kabupaten Nganjuk.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan maksud untuk mengucapkan rasa syukur yang dilakukan secara kolektif dengan mengunjungi makam atau kuburan leluhur yang ada di Desa Getas kecamatan Tanjunganom kabupaten Nganjuk.
Hal ini di lakukan oleh Serda Kristanto Babinsa Koramil 0810/10 Tanjunganom, menghadiri acara adat dan Tradisi Sadranan atau bersih desa Getas kecamatan Tanjunganom, kegiatan tersebut berlangsung di balai makam Desa Getas kecamatan Tanjunganom kabupaten Nganjuk. Kemarin Jumat (24/05/2024).
Di sela kegiatanya Serda Kristanto mengungkapkan bahwa pelaksanaan tradisi Nyadran atau bersih desa ditujukan untuk mendoakan para leluhur yang sudah meninggalkan dunia dan untuk mengingatkan diri bahwa semua manusia pada akhirnya akan mengalami kematian, Nyadran juga dijadikan sebagai sarana guna melestarikan budaya gotong royong sekaligus upaya untuk menjaga keharmonisan masyarakat melalui kegiatan makan bersama ,sehingga rasa kebersamaan dalam kehidupan di Desa bisa di rasakan dengan baik.