Nganjuk – Babinsa Koramil 0810/15 Rejoso Serda Gatot Riswantono bersama PPL melaksanakan kegiatan Gerakan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman berlangsung di areal Poktan Rukun Tani Dusun Wadegan Desa Sambikerep Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk. (10/02/2025).
Kegiatan Gerakan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) tersebut guna mengendalikan dan memberantas penyakit hewan daun yang disebabkan bakteri (xanthomonas) dan wereng yang mulai menyerang tanaman padi.
Serda Gatot menyampaikan ” Kegiatan yang dikemas dalam Gerakan Pengendalian (OPT) Organisme Pengganggu Tanaman padi ini diselenggarakan oleh Poktan Rukun Tani yang mendapat pendampingan langsung dari PPL setempat dan Babinsa. Hal ini merupakan tindak lanjut dari Program Swasembada Pangan yang dicanangkan oleh Pemerintah guna meningkatkan hasil panen padi. Ucapnya….
Kepala Koordinator BPP Kecamatan Rejoso Bapak Sutarno. SP mengungkapkan ” Kegiatan seperti ini akan terus kita lakukan secara bergiliran. Apabila ada laporan dari petani maupun Penyuluh akan langsung ditindak lanjuti dengan kegiatan Gerakan Pengendalian (OPT) Organisme Pengganggu Tanaman.
Di tempat terpisah Danramil 0810/15 Rejoso Lettu Inf Jamin saat dikonfirmasi, membenarkan adanya kegiatan penyemprotan masal tanaman Padi di area Poktan Rukun Tani Dusun Wadegan Desa Sambikerep yang mendapat pendampingan dari PPL dan Babinsa.
Masih lanjut Danramil, terjunnya PPL dan Babinsa untuk mengetahui secara langsung kendala – kendala yang dihadapi petani sekaligus memberikan solusi guna mengatasi berjangkitnya hama atau penyakit pada tanaman padi agar tidak berkembang meluas ke areal lainnya, ungkapnya.
“Kondisi ini membutuhkan penanganan serius dan harus segera diatasi guna menjaga pertumbuhan tanaman padi lebih optimal sehingga petani tidak merugi saat masa panen tiba, “pungkas Danramil.
