Nganjuk – Babinsa Koramil 0810/15 Rejoso Serda Heruddin bersama masyarakat setempat terus menggenjot pengerjaan program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di wilayah binaannya. Dengan penuh semangat kebersamaan, Babinsa bahu membahu bersama warga agar pembangunan rumah cepat selesai dan segera dapat ditempati oleh penerima bantuan.
Sejak pagi, suasana gotong royong tampak begitu hidup. Serda Heruddin bersama warga saling membantu mengangkat material bangunan, menata batu bata, hingga merangkai kayu untuk rangka atap. Canda tawa serta semangat kerja sama membuat suasana menjadi ringan meski pekerjaan cukup menguras tenaga.
Program Rutilahu sendiri menjadi salah satu upaya nyata pemerintah bersama TNI dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat yang masih menempati rumah tidak layak huni. Melalui program ini, diharapkan warga penerima dapat memiliki tempat tinggal yang lebih nyaman, sehat, dan aman untuk keluarganya.
Danramil 0810/15 Rejoso Kapten Arm Winarto dalam keterangannya menyampaikan bahwa keterlibatan Babinsa dalam program Rutilahu adalah wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial TNI di tengah masyarakat.
“Babinsa hadir bukan hanya untuk mengawasi, tetapi juga terjun langsung membantu pengerjaan. Dengan gotong royong, pekerjaan akan lebih cepat selesai, dan manfaatnya bisa segera dirasakan oleh warga,” ungkap Danramil.
Salah satu warga penerima bantuan, Bapak Ahmad mengaku sangat bersyukur atas adanya program Rutilahu ini. Rumahnya yang sebelumnya reyot dan sering bocor ketika hujan, kini perlahan diperbaiki menjadi lebih layak untuk dihuni.
“Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih kepada pemerintah dan juga bapak-bapak TNI yang sudah turun langsung membantu. Kalau tidak ada program ini, mungkin saya belum bisa memperbaiki rumah sendiri. ujarnya…..
Pengerjaan Rutilahu ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara TNI dan masyarakat dapat memberikan dampak positif, bukan hanya dari segi fisik rumah yang lebih baik, tetapi juga mempererat hubungan emosional antara TNI dengan rakyat.
