Nganjuk (06/08) – Upaya mendukung ketahanan pangan nasional terus digencarkan di berbagai daerah. Salah satunya dilakukan Danramil 0810/13 Lengkong Lettu Inf Yoyok Krisbiantoro, yang berkoordinasi dengan Asper Perhutani Lengkong Bapak Mat Arip membahas rencana pemanfaatan lahan hutan untuk ditanami tebu. Langkah ini diharapkan mampu menopang kebutuhan gula nasional yang terus meningkat.
Pertemuan yang berlangsung di kantor Perhutani Lengkong tersebut membicarakan detail pemetaan lahan potensial, mekanisme kerja sama, hingga pola pemberdayaan masyarakat sekitar hutan agar program ini bisa berjalan berkelanjutan. Kemarin Selasa (05/08/2025)
Lettu Inf Yoyok Krisbiantoro menyebut, program ini menjadi salah satu wujud sinergi TNI dan Perhutani dalam mendukung kebijakan pemerintah di sektor pangan.
“Kami mendukung penuh pemanfaatan lahan hutan untuk tanaman tebu. Selain untuk mendukung kebutuhan gula nasional, program ini juga bisa membawa dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar,” jelas Yoyok.
Pihak Perhutani Lengkong melalui Asper Bapak Mat Arip juga menyatakan dukungannya. Mereka siap menyiapkan data teknis lahan yang bisa ditanami, sekaligus memastikan pengelolaan tetap memperhatikan aspek kelestarian hutan.
“Kami akan memfasilitasi pemetaan lahan dan memastikan program ini berjalan sesuai aturan dan prinsip konservasi,” ungkap Mat Arip.
Dengan adanya program ini, diharapkan kawasan hutan di Lengkong tidak hanya berfungsi secara ekologis, tetapi juga menjadi sumber produktivitas yang bermanfaat bagi masyarakat dan ketahanan pangan Indonesia.
